Bagaimana menentukan tiang mast pada forklift ?
Menentukan pilihan tiang mast pada forklift merupakan suatu hal yang penting sebelum melakukan pembelian atau penggunaan forklift. Ketinggian maksimal tiang, titik terendah tiang, dan posisi saat akan digunakan di lokasi menentukan pilihan yang tepat tipe tiang mast forklift yang akan digunakan.
Tipe – tipe tiang mast pada forklift (Forklift Mast Types)
Ketika menentukan pilihan pada tiang forklift, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan dan dimengerti seperti titik terendah dan tertinggi, kemampuan angkat, dan kemampuan angkat bebas (freelift). Sebelum kita menjelaskan macam – macam tipe tiang forklift, lebih baik kita terangkan masing – masing penjelasan sebelumnya :
- Ketinggian / Kemampuan Angkat (Lift Height)
sering disebut juga ketinggian maksimum tiang (Maximum Fork Height / MFH), memberitahu anda berapa tinggi garpu akan terangkat apabila tiang berapa pada ketinggian maksimum. Ketika memilih tiang forklift, tambahkan sekitar 15 – 30 cm dari posisi rak tertinggi di lokasi anda, sehingga memudahkan operator untuk mengatur ketinggian dan beban saat pengoperasian.
- Angkat Bebas (Freelift)
mengacu kepada berapa tinggi beban dapat diangkat sebelum tiang memanjang. Kemampuan sebuah forklift untuk angkat bebas (Freelift) sangat penting apabila forklift anda akan digunakan di area yang mempunyai ketinggian terbatas.
- Titik terendah tiang (Minimum Mast Height)
ini merupakan jarak antara lantai dengan titik tertinggi tiang ketika tiang berada di posisi paling rendah. Apabila anda akan menggunakan forklift yang berada di area garasi atau kontainer, Bagian ini mungkin merupakan hal yang perlu anda perhatikan
- Titik tertinggi tiang (Maximum Mast Height)
jarak tertinggi antara tiang pertama dengan tiang terakhir
Berapa tinggi kebutuhan anda ?
Single Stage – Forklift dengan single stage hanya mempunyai satu jalur tiang sehingga mempunyai batas ketinggian yang terbatas. Forklift tipe ini tidak mempunyai kemampuan untuk angkat bebas (Freelift) dan sangat baik digunakan di area terbuka dimana tidak memerlukan daya angkat yang terlalu tinggi.
2-Stage – Forklift dengan dua tiang, yang dikenal juga dengan sebutan duplex. Tiang pada bagian luar tidak bergerak tapi memberikan pilihan saat angkat bebas (Freelift). Bagian tiang dalam bergerak keatas untuk mengangkat beban dan garpu. Forklift dengan tipe ini memberikan kemampuan daya pandang yang bagus dan sangat ideal digunakan untuk memindahkan barang ke trailer.
3-Stage – Forklift dengan tiga tiang, atau disebut dengan triplex, merupakan forklift serba guna dan sangat populer. Tiang bagian terluar digunakan untuk angkat bebas (Freelift), dan dua tiang dalam dapat mengangkat lebih tinggi daripada forklift 2 stage. Forklift tipe ini merupakan pilihan yang tepat untuk penggunaan umum di lokasi pergudangan.
4-Stage – Dikenal dengan sebutan Quadraplex, forklift yang di design untuk penggunaan daya angkat yang sangat tinggi